Apa Yang Sudah Bisa Bayi Rasakan Saat Di Kandungan?
Apa yang sudah bisa bayi rasakan saat di kandungan? Bahkan di dalam rahim, kehidupan bayi sudah berlangsung, dan kita bisa belajar banyak dari mereka dan tentang mereka. Sudah banyak yang diserap bayi di dalam rahim melalui indera mereka yang sedang berkembang. Mereka tidak pasif. Kita dapat mengamati bagaimana bayi merespons rangsangan saat di dalam rahim. Ketika kita meletakkan tangan di perut, kita mungkin bisa merasakan mereka merespons sentuhan kita, bergerak ke arah tangan kita, atau meningkatkan aktivitas.
Rasa Taktil
- Pada 5,5 minggu, embrio sensitif di sekitar mulut dan hidung dan menjelang kehamilan minggu ke-12, seluruh tubuh janin sudah bisa merasakan, kecuali bagian atas dan belakang kepala, yang tidak terlalu sensitif sampai setelah lahir.
Rasa Vestibular (Rasa keseimbangan dan gerakan)
- Menjelang 10 minggu dalam kandungan, bayi menggerakkan bagian-bagian tubuh sebagai respons terhadap rangsangan internal.
Indera Penciuman
- Pada usia 28 minggu, janin sudah bisa mencium bau, misalnya makanan yang dimakan Bunda.
Indera Perasa
- Sensasi rasa dialami dalam rahim melalui cairan ketuban. Beberapa peneliti mengatakan bayi bisa merasakan apa yang kita makan dari sekitar 21 minggu.
Penglihatan
- Dari 32 minggu, impuls listrik dapat melewati saraf optik bayi yang memungkinkan beberapa penglihatan dalam rahim, misalnya, terang vs.gelap.
- Penglihatan bayi sangat primitif saat lahir. Mereka dapat fokus hingga 12 inci (30 cm), yang merupakan jarak dari Bunda saat menggendong si kecil ketika menyusui, dan belum dapat melacak secara visual.
Pendengaran
- Menjelang 23 minggu, mereka dapat mendengar suara, nyanyian, musik, dll yang datang dari luar tubuh Bunda.
- Dari 30 minggu dalam kandungan hingga beberapa bulan setelah kelahiran, sel-sel pendengaran dapat rusak akibat suara keras yang berkepanjangan
*Konten yang disajikan di situs web ini hanya memberikan informasi umum dan tidak dimaksudkan untuk menggantikan nasihat dokter Anda atau dokter anak Anda. Jika Anda memiliki pertanyaan, silakan berkonsultasi dengan dokter anda atau dokter anak Anda.